Halo Dunia
Halo teman-teman, ini adalah pos pertama saya di blog ini. Sebenarnya saya udah berkali-kali bikin blog dan ujung-ujungnya jadi ga keurus, alasannya klasik, karena kesibukan sehari-hari yang semakin padat sehingga saya jadi malas untuk menulis. Blog yang lama saya juga masih bisa diakses di https://jefryd.com (Pembaruan: domain telah kedaluwarsa), tulisan terakhir di sana 19 Februari 2017 lalu.
Personal Branding
Alasan saya bikin blog ini adalah saya pengen bikin personal branding baru. Kedepannya di blog ini akan saya isi dengan tulisan pribadi dan tutorial. saya juga pengen bikin rubrik khusus buat nyimpen tulisan dan video karya orang lain yang menurut saya bermanfaat. Rubrik khusus tersebut nantinya bisa diakses melalui /notes untuk tulisan dan /video untuk video.
Menjadi Produktif
Alasan ke-2 adalah teman-teman saya yang semakin produktif dalam berbagi ilmu. Walaupun sebagian besar saya belum pernah bertemu mereka secara langsung tapi tulisan, tutorial bahkan video yang mereka buat sangatlah keren. Beberapa teman-teman saya yang sangat menginspirasi saya untuk produktif lagi dalam berbagi ilmu adalah kang Naufal Rabbani yang pertama kali mempekenalkan saya dengan banyak hal terkait software development life cycle.
Kang Garry Priambudi yang tulisannya luar biasa menyentuh hati. Kang Taufik Nurrahman dengan Mecha CMS buatannya dan web tutorial bloggernya yang sangat mencerahkan. Kang Irfan Maulana, frontend engineer Blibli yang sangat senang berbagi mengenai teknologi terkini yang digunakan di Blibli, sampai-sampai dia punya official fanpage sendiri loh, Sharing Knowledge with Irfan Maulana.
Kang Agung Setiawan, software engineer Bukalapak dengan buku Vim untuk Semua dan situs belajar Ruby on Rails buatannya, IDRails. Kang Daniar Heri Kurniawan, Software Development Engineer CERN dengan tulisannya yang sangat menambah wawasan mengenai kehidupan di Eropa. Dan masih banyak lagi sosok-sosok insiprasional lainnya.
Teknologi Baru
Alasan selanjutnya adalah saya pengen menerapkan 2 teknologi baru yang berguna banget untuk mengingkatkan aksesibilitas pembaca blog. Teknologi tersebut adalah Progressive Web Apps (PWA) dan Accelerated Mobile Pages (AMP). Nah alhamdulillah saya udah berhasil menerapkan kedua teknologi tersebut di blog ini walaupun masih belum sempurna. So, semoga teman-teman berkenan untuk melakukan uji coba hasil dari penerapan kedua teknologi tersebut di blog ini.
Untuk melakukan uji coba PWA, silahkan teman-teman membuka halaman ini melalui Google Chrome versi mobile. Selanjutnya di bagian menu pilih add to home screen lalu pilih add. Kemudian cek pada daftar aplikasi di home screen, jika sukses akan terdapat aplikasi baru dengan ikon logo blog ini. Sedangkan untuk melakukan uji coba AMP, silahkan teman-teman mengklik link berikut, Halo Dunia.
Kaya Akan Fitur
Alasan ke-4 adalah saya ga pengen ketergantungan dengan jQuery dan Bootstrap. Menurut saya, kedua framework tersebut terlalu kaya akan fitur jika digunakan hanya untuk membuat blog. Sehinga saya memutuskan untuk menggunakan Bulma sebagai penggantinya. Bulma sendiri merupakan framework CSS murni tanpa dukungan JavaScript sedikitpun. Salah satu kelebihan Bulma adalah dia dibangun menggunakan konsep flexible box atau flexbox.
Walaupun Bulma juga bisa dibilang masih kaya akan fitur, tetapi saya menyiasatinya dengan menggunakan uncss. Dengan tool itu saya bisa menyeleksi fitur mana saja yang memang saya butuhkan untuk blog ini.
Mesin Baru
Dan alasan terakhir adalah saya ingin menggunakan Content Management System (CMS) lain untuk blog ini. Blog yang lama menggunakan ExpressionEngine (EE), dan menurut saya EE sudah cukup powerful, apalagi jika hanya digunakan sebagai engine blog. Setelah googling cukup lama, akhirnya saya memutuskan untuk menggunakan Craft sebagai engine blog ini. Sebenarnya kedua CMS tersebut berbayar, tetapi mereka juga menyediakan versi gratis.
Sepertinya versi berbayar keduanya mempunyai fitur yang hampir sama versi gratis Craft mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan dengan versi gratis EE. Beberapa diantaranya adalah versi gratis Craft mempunyai batasan fitur yang lebih sedikit daripada versi gratis EE. Kemudian Craft juga mempunyai komunitas yang lebih besar sehingga memudahkan saya melakukan troubleshooting permasalahan yang saya alami ketika membuat blog ini.
Dan yang paling saya suka dari Craft adalah fitur custom field-nya. Dengan custom field tersebut saya bisa lebih leluasa dalam membangun konten blog ini. Selain itu terdapat juga fitur live preview, dengan begitu saya bisa bikin postingan dan melihat secara langsung hasilnya.
Beberapa pos selanjutnya saya akan bahas lebih detail mengenai teknologi yang saya gunakan di blog ini. Semoga dengan adanya blog ini, saya semakin konsisten lagi dalam berbagi ilmu dan teman-teman lebih betah berlama-lama di blog ini.